Festival Day of the Dead (Día de los Muertos)

Kalori KSBA
3 min readJul 26, 2023

Festival Day of the Dead atau Día de los Muertos adalah perayaan yang berasal dari Negara Meksiko. Dia de los Muertos sendiri memiliki makna, yaitu “Hari Kematian”. Dia de los Muertos berasal dari kata Dia dan Muertos, yang masing-masing memiliki arti "hari" dan "kematian". Acara yang diadakan setiap tahun pada tanggal 1 hingga 2 November ini terdaftar oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda. Perayaan Day of the Dead ini memadukan unsur agama Katolik dengan adat istiadat asli Meksiko.

Masyarakat Meksiko memperingati dan memberi penghormatan kepada leluhur mereka yang telah meninggal di acara ini. Festival ini diadakan untuk menyambut anggota keluarga yang telah meninggal atau orang terkasih karena mereka berpendapat bahwa inilah saat ketika jiwa orang yang meninggal dapat bergabung kembali dengan orang yang mereka cintai yang masih hidup di alam kehidupan.

Festival Dia de los Muertos diprediksi berasal dari suku Aztec Kuno dan berlangsung antara 2500-3000 tahun, atau sebelum kedatangan bangsa Spanyol. Festival ini berlangsung sebulan penuh dan terjadi pada bulan kesembilan kalender Aztec, yaitu sekitar awal Agustus. dikarenakan mayoritas penduduk asli di Meksiko terdiri dari masyarakat Mesoamerika, praktik ini awalnya tidak dilakukan di sana hingga abad ke-20. Gereja juga tidak menyetujui festival Dia de los Muertos karena dianggap menggabungkan tema pagan dan Katolik

Josè Guadalupe Posada, seorang ahli litograf politik dan kartunis Meksiko, pernah menggambar tengkorak wanita yang mengenakan pakaian mewah Prancis dan memberinya nama Calavera Catrina. Awalnya, diyakini bahwa gambar ini mewakili Mictlantècutli, dewi kematian Aztec, dalam bentuk Posada. Namun, ia sebenarnya adalah pesan sarkastik dari Posada kepada penduduk asli Meksiko, yang diyakini telah mengasimilasi budaya Eropa sebelum revolusi. Lalu Calavera Catrina telah tumbuh menjadi sosok ikonik dalam perayaan Dia de Los Muertos Meksiko, sehingga para hadirin selalu mengenakan kostum yang serupa dengannya yang sering kali dilengkapi dengan ornamen atau coretan berwarna warni.

Festival Dia de los Muertos berlangsung selama dua hari. Hari pertama, 1 November disebut “Dia de los Angelitos”, untuk menghormati anak-anak muda yang meninggal dan hari kedua, 2 November disebut “Dia de los Difuntos”, untuk menghormati orang dewasa yang meninggal. Selama festival dilangsungkan, para keluarga biasanya mengunjungi kuburan orang yang mereka cintai dan membawa ofrendas atau persembahan untuk almarhum, seperti makanan, lilin, dan bunga. Kemudian kegiatan selanjutnya, yaitu membersihkan makam dan menghiasinya dengan menaruh mainan untuk dapat diletakkan di kuburan anak-anak, dan perhiasan serta botol alkohol untuk menghiasi kuburan orang dewasa. Selain itu, pawai dan parade diselenggarakan di sebagian Kota Meksiko, dengan peserta mengenakan pakaian tradisional dan riasan gaya calavera atau tengkorak di wajah mereka.

Sementara itu, para keluarga almarhum membuat altar di rumah mereka dan menghiasinya dengan roti manis, makanan favorit almarhum, foto, marigold (bunga kematian), air tawar, pernak-pernik, dan gula yang memiliki bentuk tengkorak. Selain itu, makanan telah disiapkan untuk menyambut orang mati. Penduduk setempat berpikir bahwa almarhum akan "memakan" persembahan tersebut. Komponen penting dari Festival Day of the Dead ini adalah masakan tradisional. Terdapat beberapa makanan tradisional untuk memeriahkan festival ini, yaitu roti telur manis khas yang disebut dengan Pan de Muerto atau roti kematian yang diberi hiasan tulang tengkorak di atasnya. Lalu terdapat atole yang terbuat dari tepung jagung, kayu manis, kacang vanila, piloncillo atau gula Meksiko dan chocolate caliente atau minuman cokelat panas.

Oleh karena itu, meskipun perayaan atau festival The Day of the Dead ini semakin berubah dan berkembang dari tahun ke tahun karena perkembangan zaman yang sangat pesat, namun esensi dari diadakannya festival ini tetaplah sama yaitu kesempatan untuk mengingat dan merayakan orang terkasih mereka yang telah meninggal dunia.

Daftar Pustaka
Aini, F 2017, ‘Tengkorak dalam Festival Dia de los Muertos pada Penciptaan Karya Seni Batik Lukis’, Jurnal Ilmiah Penciptaan Karya Seni, hal. 1-14
Mittan, K 2021, Memahami Sejarah dan Tradisi Día de los Muertos, The University of Arizona, dilihat 17 Juli 2023, Tersedia di: https://news-arizona-edu.translate.goog/story/understanding-history-and-traditions-d%C3%ADa-de-los-muertos?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc
Prasetya, A 2020, Mengupas Sejarah ‘Dia de los Muertos’, Tradisi Hari Kematian di Meksiko, Merah Putih.com, dilihat 17 Juli 2023, Tersedia di: https://merahputih.com/post/read/mengupas-sejarah-dia-de-los-muertos-tradisi-hari-kematian-di-meksiko
Ventures, C 2019, Sejarah Dia de los Muertos, Dayofthedead.holiday, dilihat 18 Juli 2023, Tersedia di: https://dayofthedead-holiday.translate.goog/history/?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc

--

--